free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Belasan Siswa MTs Al Khalifah Kepanjen Diduga Keracunan MBG, Mual hingga Dilarikan ke RSUD

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Nurlayla Ratri

23 - Oct - 2025, 17:55

Placeholder
Tampak depan RSUD Kanjuruhan. (Foto: ist)

JATIMTIMES - Kabar dugaan keracunan MBG (makan bergizi gratis) tengah mencuat di Kabupaten Malang. Kali ini, dugaan insiden tersebut terjadi di MTs Al Khalifah Desa Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, pada Kamis (23 Oktober 2025) siang.

Informasi soal dugaan keracunan itu pertama kali beredar cepat di media sosial dan grup WhatsApp sekitar pukul 13.40 WIB. Dalam pesan yang tersebar, disebutkan bahwa belasan siswa MTs di wilayah Cepokomulyo mengalami gejala keracunan usai menyantap makanan yang diduga berasal dari salah satu dapur SPPG Mangunrejo, Kepanjen.

Baca Juga : Beli Rumah tapi Belum Dapat AJB dari Developer? Ini Penyebab dan Solusinya

Pesan berantai itu juga menyebutkan adanya sejumlah siswa yang dibawa ke rumah sakit. “Infonya ada keracunan MBG di IGD RSUD Kepanjen siang ini. Korban siswa dari MTS di Cokoliyo, makanan dari SPPG Mangunrejo,” tulis salah satu pesan yang beredar di grup WhatsApp.

Berdasarkan informasi yang diterima JatimTIMES, sekitar pukul 11.30 WIB, sebanyak 16 siswa dan 2 guru dari MTs Al Khalifah Cepokomulyo dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kanjuruhan, Kepanjen. Mereka mengalami keluhan mual, muntah, dan nyeri perut setelah makan siang.

Pihak RSUD Kanjuruhan pun langsung melakukan pemeriksaan dan penanganan medis terhadap para pasien tersebut.

“Pada jam 11:30 WIB datang ke IGD RSUD Kanjuruhan sebanyak 16 siswa dan 2 guru dari MTS Al Khalifah Cepokomulyo Kepanjen dengan keluhan, mual, muntah, dan nyeri perut. Di RSUD Kanjuruhan telah dilakukan pemeriksaan dan tindak lanjut. Kondisi saat ini semua dalam keadaan baik. Untuk selanjutnya kami lakukan observasi selama 3 sampai dengan 6 jam. Bila kondisi membaik, boleh pulang,” bunyi keterangan yang diterima JatimTIMES, Kamis (23/10/2025).

Baca Juga : Pemkab Situbondo Resmi Launching Program Vorsa UMKM: Pelaku Usaha Bisa Ajukan Pinjaman hingga Rp20 Juta

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak sekolah maupun Dinas Kesehatan Kabupaten Malang terkait penyebab pasti dugaan keracunan tersebut. Media ini masih berupaya mengonfirmasi pihak-pihak terkait, termasuk SPPG Mangunrejo yang disebut dalam pesan berantai tersebut.

Sementara itu, kondisi para siswa dilaporkan mulai membaik setelah mendapatkan perawatan medis. Tim medis RSUD Kanjuruhan juga masih melakukan observasi lanjutan untuk memastikan tidak ada gejala susulan.


Topik

Peristiwa kabupaten malang keracunan mbg mts al khalifah cepokomulyo



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Trenggalek Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Nurlayla Ratri